Sukseskan RTL: PK IMM Avempace Adakan Seminar Inspiratif Self-Esteem Remaja di Era Digital

Dokumentasi bersama pelajar SMA Muhammadiyah 3 Surabaya 

Penulis : Lail Zahwa Efrilia Dwi Efendi (Kader PK IMM Avempace)

IMM UINSA (10/05/25) - Pada Jumat (09/05) Komisariat IMM Avempace kembali menyelenggarakan acara Rencana Tindak Lanjut (RTL) dari Darul Arqam Dasar (DAD) 2025, kegiatan dibuat dengan konsep seminar dan lomba poster di SMA Muhammadiyah 3 Surabaya. 

Dengan mengusung tema Dibentuk, Dihancurkan, Disembuhkan: Pertarungan Self- Esteem Remaja Native Digital kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme oleh siswa-siswi SMA Muhammadiyah 3 Surabaya, termasuk anggota IPM dan HW yang ikut andil dalam acara ini. 

Pemateri dibawakan oleh Adelin Aprilia Sari, S. Psi, dengan materi yang menekankan pada self-esteem remaja pada sosial media yang kini sedang hangat, terutama pada generasi Z yang termasuk dalam kategori remaja native digital. Self-esteem yaitu pemahaman individu terhadap dirinya sendiri, dari rasa berharga, percaya diri, dan penghargaan terhadap diri. 

Beliau menyampaikan bahwa memahami self-esteem pada diri remaja itu penting. Di sini, pemateri juga memberikan solusi untuk mengatasi self-esteem, yaitu seperti tips call to, yaitu dengan tantangan tujuh hari seperti satu afirmasi, satu refleksi, dan satu batasan digital setiap harinya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh ketua umum Koorkom IMM UINSA, M. Tanwirul Huda serta perwakilan ketua PC IMM kota Surabaya, yakni Jullyo Fredy Bobic. Diawali dengan pembukaan lalu dilanjut dengan sambutan-sambutan yakni oleh ketua pelaksana Ardinata Ferdyan, dilanjutkan dengan ketua umum PK IMM Avempace Nirzam Fahruh Irgy. 

Kemudian, oleh ketua umum Koorkom IMM UINSA, serta perwakilan PC IMM kota Surabaya. Disambung dengan acara inti yakni pemaparan pemateri. Acara ditutup dengan pengumuman lomba poster serta sesi foto bersama. 

Harapan oleh ketua pelaksana, Ardinata Ferdyan Muhammad. Bahwa diadakan RTL ini adalah untuk memberikan pengetahuan yang baik pada remaja zaman sekarang, terutama pada penggunaan sosial media.

Editor : Etika Rahma Setya.